Jumat, 19 Juni 2020

Sama-sama Sawi Tapi Caisim Berbeda Dengan Pakcoy




Belakangan ini sayur menjadi bahan makanan yang laris di pasaran. Persediaan sayur yang beredar cukup banyak sehingga harganyapun juga relatif murah. Selain karena kandungan serat yang baik untuk tubuh, sayur juga dapat memberikan kesegaran pada tubuh. Makan dengan sayur akan menambah selera yang menyegarkan. Warna hijau pada sayur juga berpengaruh pada nafsu makan seseorang.

Sawi merupakan sayuran yang mudah ditemukan kapan saja dan dimana saja. Tekstur daunnya yang khas memberikan cita rasa tersendiri pada sawi. Kelopak batang sawi berwarna putih dan berbeda-beda ukurannya tergantung jenisnya. Daun sawipun juga beragam. Ada yang panjang dan lebar ada juga yang pendek namun tebal. Rasanyapun juga sedikit berbeda. Terkadang ada sawi yang rasanya manis bahkan ada juga sawi pahit. Tentu itu tak lepas dari jenis sawi yang kamu konsumi. Sawi yang sering dijual di pasar adalah sawi hijau dan sawi sendok.

Tahukah kamu caism berbeda dengan pakcoy?
Sawi hijau atau yang dikenal dengan caism memiliki beberapa perbedaan dengan sawi sendok atau yang akrab disebut pakcoy. Dari segi ukuranpun berbeda terlebih pada rasa dan bentuknya. Berikut perbedaan caism dan pakcoy yang perlu kamu ketahui,
Ukuran
Secara ukuran caism memiliki ukuran lebih besar daripada pakcoy. Kelopak batangnya panjang dan kecil-kecil. Daunnya pun panjang dan cenderung tipis. Sementara itu, pakcoy memiliki kelopak batang yang tebal dan pendek-pendek. Daun pakcoy juga pendek-pendek namun cenderung besar dan agak tebal. Meskipun warna batang dan daunnya sama namun bentuk dan ukurannya berbeda.
Rasa
Ketika kita rasakan, caisim akan berbeda rasanya dengan pakcoy. Caisim cenderung cukup pahit dan lebih keras. Biasanya caism digunakan untuk campuran mie rebus. Caisim akan terasa lebih segar ketika dimasak tidak dalam waktu yang lama. Sementara itu, pakcoy memiliki rasa yang agak manis terlebih ketika direbus. Daunnya tidak lebih keras dari caisim dan pakcoy lebih cepat matang ketika dimasak. Tidak membutuhkan waktu yang lama atau sedikit lebih cepat daripada caisim.
Harga
Dari segi harga, caisim cukup berbeda dengan pakcoy. Mungkin dengan uang Rp10.000 kamu sudah bisa mendapatkan tiga ikat caisim. Tapi berbeda dengan pakcoy, satu ikat bisa saja seharga Rp10.000. Cukup mahal bukan? Namun jangan salah, tentu harga sebanding dengan kandungan yang terdapat didalamnya.

Caism dan pakcoy sama-sama kaya akan vitamin. Keduanya bagus untuk mensuplay nutrisi pada tubuh. Dilansir dalam hello sehat, pakcoy memiliki kandungan yang lebih tinggi dibandingkan dengan caisim. Pakcoy mengandung protein, karbohidrat, serat, kalium, vitamin A, vitamin C, kalsium, vitamin B6, magnesium, dan zat besi.

Beberapa UMKM sembako menyediakan sayuran seperti sawi baik caisim maupun pakcoy. Kamu dapat membeli caisim dan pakcoy dengan pilihan harga dan ukuran lewat  Aplikasi Titipku. Cukup di rumah aja sayuran akan siap diantar ke rumahmu.



Previous Post
Next Post

0 komentar: