Photo by Andreas Wagner on Unsplash |
Pernahkah kamu mendengar salah satu
kepercayaan yang berasal dari suku Indian tentang asal mula Dream Catcher? Suku
asli Amerika ini ternyata mempunyai kepercayaan yang begitu kuat terkait penangkap
mimpi. Jika dilihat dari bentuknya sekilas mirip seperti sarang laba-laba. Itulah
yang melatarbelakangi munculnya penangkap mimpi. Konon, terdapat laba-laba
betina yang membuat sarangnya untuk membuai bayi yang baru lahir. Sarangnya
berguna untuk melindungi bayi-bayi dari hal-hal buruk disekelilingnya. Mimpi buruk
akan terperangkap dalam sarang tersebut sebelum sampai pada bayi tersebut.
Dikutip dari dreamcatcher.com, Ojibwa
yakni salah satu suku asli Amerika meyakini bahwa akan ada dua kemungkinan
mimpi yang mendatangi seseorang di waktu tidurnya. Yakni mimpi baik atau mimpi
buruk. Ketika penangkap mimpi ini digantungkan dalam tempat tidur, ia akan
bergerak dengan bebas di udara dan menangkap setiap mimpi yang melintas di
dalamnya. Mimpi baik dipercaya dapat melewati jalan yang benar yaitu dengan
melalui setiap celah yang ada di tengah anyaman dream catcher. Sedangkan
mimpi buruk tidak tau ke mana jalan yang harus dilaluinya. Karena ketidakjelasan
jalan yang hendak di lalui, akhirnya mimpi-mimpi buruk itu akan terperangkap dalam
anyaman dream catcher dan akan dihancurkan oleh cahaya pertama pada pagi
hari.
Pada zaman dahulu, dream catcher ini digunakan
sebagai semacam jimat pelindung dari aroma buruk yang datang. Awalnya terbuat
dari cincin besar dengan anyaman benang dan digantungkan pernak-pernik unik
seperti batu-batu dan bulu-bulu. Aneka pernak-pernik dan ragam warna secara
umum tidak mempengaruhi fungsi daripada penangkap mimpi itu sendiri.
Dream catcher kini
sudah tersebar sampai ke berbagai penjuru yang digunakan sebagai hiasan di
kamar. Beberapa ada yang mempercayai legenda di balik indahnya dream catcher
tersebut. Namun, banyak juga yang memandang dream catcher sebagai hiasan semata
karena memang keindahannya yang menarik dilihat mata terlebih ketika tertiup
angin.
Berbagai tempat-tempat wisata sudah banyak
menjual aksesoris satu ini. Bahkan dream catcher juga tersedia via
online yakni di toko-toko online yang dikemas dalam bentuk aplikasi agar memudahkan
calon pembeli. Aplikasi online tidak hanya menyediakan aksesoris saja melainkan
produk-produk lain seperti kebutuhan keseharian. Salah satunya adalah yang
tersedia di Aplikasi
Titipku. Aplikasi ini menyediakan berbagai produk Usaha Mikro Kecil dan
Menengah (UMKM) yang ada di masyarakat. Mau tahu apa saja produk yang tersedia
di Aplikasi
Titipku? Yuk download
segera aplikasinya dan nikmati kemudahan transaksi melalui Aplikasi
Titipku.
0 komentar: